Langsung ke konten utama

8 Sisi Kehidupan

Hal - apa saja yang kamu lakukan setiap hari?, apakah yang kamu lakukan membuatmu cukup bertumbuh?, apakah yang kamu lakukan membuatmu selalu bahagia?.
Pernah tidak melihat orang yang sukses di karir dan pekerjaan tiba - tiba jatuh terperosot karena terkendala hubungan keluarga?, atau orang kaya raya tiba - tiba jatuh miskin karena sakit?.
Ya, itu semua terjadi karena mereka tidak menjaga keseimbangan 8 sisi kehidupan, terkadang saking sibuknya larut dalam aktifitas kitapun lupa melihat sisi keseimbangan hidup.

Hidup kita memiliki 8 sisi ;
1. Spiritual
Sisi dimana kita memiliki jiwa rohani atau jiwa batin atau (heart). Sadar - tidak sadar seluruh pergerakan tubuh kita dan pikiran kita lebih banyak dikendalikan oleh batin kita, spiritual akan menuntun kita agar setiap tindakan yang kita lakukan memiliki tujuan positif, jadi jika kita tidak megasah dan memperbaiki jiwa sisi spiritual kita maka aktifitas yang kita lakukan tidak akan memiliki tujuan atau tidak bermakna positif.

2. Kesehatan
Kesehatan yang dimaksud adalah kesehatan fisik. Seperti kata pepatah "didalam jiwa yang sehat terdapat raga yang kuat". Jika kesehatan kita terjaga maka kita akan terjaga pula untuk selalu melakukan kegiatan produktif dan kita akan dapat mudah mendapatkan ide - ide baru. Sementara jika badan kita sakit tidak ada artinya kita melakukan banyak kegiatan, bahkan makan saja tidak enak. Kesehatan juga merupakan barang yang mahal, jika kita banyak mengumpulkan banyak harta sehingga lupa menjaga kesehatan saat sakit harta kita juga akan habis untuk berobat.

3. Keluarga
Keluarga yang dimaksud adalah keluarga besar seperti dengan orang tua dan saudara serta anak - anak kita. Kita diciptakan di dunia ini dengan berikatan - ikatan tujuannya adalah untuk bertanggung jawab kepada tuhan atas ikatan yang kita miliki. Kita punya kewajiban terhadap orang tua, anak, saudara, dan keluarga lainnya, jika kewajiban kita dapat kita jalankan denga baik maka sisi kehidupan yang lainpun akan mendukung.

4. Pasangan
Kita diciptakan Tuhan dengan berpasang - pasangan, dari pasangan kita juga kita memiliki keturunan. Waktu kita hidup di dunia ini juga lebih banyak dihabiskan denhan pasangan kita, itulah mengapa sangat penting menjaga hubungan dengan dengan pasangan. Kuncinya adalah menjaga keselarasan visi, misi dan value, pasangan harus memiliki komunikasi yang bagus dan mementingkan visi bersama serta menurunkan ego dan keinginan pribadi karena sudah hidup bersama.

5. Komunitas
Komunitas berarti masyarakat atau dalam lingkungan kecil juga bisa disebut tetangga. Sebaik - baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain, kita akan mendapatkan informasi dan bantuan dari orang lain. Uang yang kita dapat itu jiga berkat energi yang kita keluarkan untuk membantu orang lain. Menjaga hubungan dengan orang lain bisa mendatangkan banyak rezeki dan memperpanjang umur.

6. Keuangan
Bisnis atau karir sangat penting untuk kita, karena untuk hidup kita memerlukan uang sebagai alat tukar untuk mendapatkan apapun. Tapi ingat bahwa uang itu adalah energi, energi tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan, energi hanya dapat berubah bentuk. Jadi bukan berarti kita bekerja 24 jam kita akan mendapatkan banyak uang, dan keuangan hanyalah salah satu dari 8 sisi kehidupan. Saya akan membahas tetang keuangan lebih detil dalam artikel yang lain.

7. Rekreasi
Rekreasi merupakan sarana untuk mengisi ulang energi kita, terutama semangat dan jiwa kita. Kadang kita letih dalam melakukan pekerjaan atau berbagai aktifitas maka dibutuhkan relaksasi agar stamina kembali pulih. Selain itu rekreasi juga memberikan wawasan dan informasi baru untuk kita, sehingga kita mendapatkan banyak ide atau pemikiran baru yang produktif. Rekreasi lebih bermakna jika kita sambil mengunjungi tempat baru atau pengalaman baru.

8. Pengembangan Diri
Hidup selalu berkembang, ilmu pengetahuan, teknologi, informasi, semua berkembang. Jika kita ingin selalu lebih baik kita juga harus ikut berkembang, caranya adalah dengan mengasah kemampuan diri. Kita harus luangkan waktu untuk untuk terus belajar dan memperbaiki diri, cara yang paling gampang adalah dengan membaca, tetapi akan lebih bagus jika kita meluangkan untuk mengikuti pelatihan, seminar, kursus, atau bahkan pergi ke perkulihan lagi. Ingat, investasi paling baik bukan untuk perut kebawah, tetapi untuk leher keatas.

8 sisi kehidupan ini berjalan seperti roda, dimana roda setiap sisinya harus seimbang agar bisa terus berputar baik, begitupun kiga dengan kehidupan kita.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Semua Kejadian Bersifat Netral Kitalah Yang Memberi Maknanya

Steven covey menulis dalam bukunya seven habits of highly effective people . Bahwa salah satu kemampuan orang yang efektif adalah memiliki Responsibility (tanggung jawab).  Responsibility disini diartikan sebagai respond ability kemampuan seseorang untuk merespon, artinya merespon segala bentuk kejadian, situasi kondisi, ataupun peristiwa yang datang kedalam hidup kita. Jadi jika meyakini bahwa semua kejadian yang datang kepada kita adalah tanggung jawab kita maka kita harus memiliki kemampuan bagaimana merespon masalah tersebut. Agar kita memiliki kemampuan mersepon suatu keadaan dengan baik maka kita perlu mengetahui pondasi ini. Pada dasarnya semua kejadian bersifat netral, kitalah yang memberikan label pada kejadian itu sehingga suatu kejadian memiliki bentuk makna, apakah itu makna positif atau negatif. Contoh : saat pergi ke kantor tiba-tiba ban mobil bocor, saat melihat ban bocor,  saat itu inget bahwa jam 10 akan ada meeting sama Bos dan team bahas rencana kerja divis

8 Jalan Rezeki Dalam Al Quran

Rezeki yang kita terima tidak selalu berkorelasi positif dengan usaha yang kita lakukan, kenapa?, karena rezeki itu datangnya dari Allah SWT. Apapun yang kita terima adalah karena Ridha Allah SWT. Setidaknya ada 8 jalan rezeki yang dituliskan dalam Al-Quran ;  1. Rezeki Yang Telah Dijamin “Tidak ada satu mahluk melatapun yang bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin Allah rezekinya”  (Q.S.11:6) Contoh : Meskipun seorang anak yatim piatu tidak memiliki orangtua, namun ia akan tetap hidup sampai besar dirawat panti asuhan atau diadopsi oleh keluarga lain. 2. Rezeki Karena Usaha “Tidaklah manusia mendapatkan apa-apa kecuali apa yang dikerjakannya” (Q.S.53:39)  Contoh : Karena keuletan dalam usaha, kini bangsa Turki bisa makmur, padahal alamnya tidak begitu kaya. 3. Rezeki Karena Bersyukur “Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu” (Q.S.14:7) Contoh: Brunei Darusalam baru-baru ini menerapkan syariat islam sebagai rasa syukur kepada

Tujuh Kebiasaan Manusia yang Sangat Efektif

Tujuh Kebiasaan Manusia yang Sangat Efektif, untuk pertama kali terbit pada tahun 1989, adalah sebuah buku pengembangan diri yang ditulis oleh Stephen R. Covey. Buku ini sudah terjual lebih dari 15 juta kopi dalam 38 bahasa sejak publikasi pertamanya, yang ditandai dengan dirilisnya edisi ulang tahun ke-15 tahun 2004. Covey menyajikan pendekatan untuk menjadi efektif dalam mencapai tujuan dengan menyelaraskan diri pada apa yang dia sebut sebagai prinsip etika karakter yang menurutnya universal dan abadi. Tujuh kebiasaan Manusia yg sangat efektif mencakup banyak prinsip dasar dari efektivitas manusia. Kebiasaan-kebiasaan ini bersifat mendasar; merupakan hal yg primer. Ketujuh kebiasaan ini menggambarkan internalisasi prinsip-prinsip yang benar yang menjadi dasar kebahagiaan dan keberhasilan yang langgeng. Akan tetapi sebelum kita dapat benar-benar mengerti Tujuh Kebiasaan ini, kita perlu mengerti “ Paradigma “ kita sendiri dan bagaimana membuat suatu “ Perubahan Paradigma “.